Widget edited by super-bee

Selamat Datang di Blog ku yang unik ini

Kamis, 20 September 2012

Jika Benar Cinta

by Lulu Afriasih

Cinta, tak ada yang tau kesudahan

nasibnya. . .


Karena esok adalah rahasia,
Karena dunia hanya sementara,
Karena semua ini ujian semata.
Manusia hanya bisa merasa,lalu berencana,
tapi tidak untuk memastikan dengan
kehendaknya. . .




Jika benar cinta itu karena Allah
Maka kau akan utamakan melihat bagaimana
ia menerapkan ilmu agamanya
Sebelum kau perhatikan fisik, harta, atau
keturunanya. . .

Jika benar cinta itu karena Allah
Maka kau akan menjaga kehormatannya
sebagai pemeluk iman yang sama
Kau tak akan menyentuhnya sebelum ikatan
menghalalkan hubungan yang haram
sebelumnya
Kau tak akan mendahului orangtua ketika
meminta izin menikah dengannya
Kau tak akan tunduk dalam berbicara
dengannya
Sehingga syetan berkesempatan menebarkan
nafsu diantara kata yang mengudara. . .

Jika benar cinta itu bukan di dominasi nafsu
dunia
Kau akan meraihnya dengan cara yang
ditetapkan Allah untuk meraihnya
Kau akan menjaga hati dan iman selalu
dalam waktu bersamaan
Kau hanya melakukan dan mengatakan
segalanya dalam penuh kesadaran
Bahwa Allah memperhatikan segala
perbuatan. . .

Ya shahibati al mahbubat
Ku tahu benar kita hanya manusia biasa
yang jauh dari sempurna
Tapi ku mohon,
Jangan biarkan ketidaksempurnaan itu
menjadi celah syetan menyeret kita
kejalannya
Mari kita saling menjaga dalam iman
Dalam keta’atan menerapkan syari’at
Karena pernikahan adalah janji yang kuat
dihadapan Allah
Tidak hanya untuk satu atau dua hari, tapi
selama iman tertanam dalam hati
Tidak hanya menyatukan dua hati, tapi juga
dua family
Maka pilihan akan orang yang tepat
Menjadi penting, jauh lebih penting dari
nafsu yang indahnya hanya sesaat
Pertimbangkan kefaqihan agamanya, bukan
karena apa atau siapa
Tapi memang kehidupan kita
membutuhkannya. . .

Jika benar ridha Allah yang jadi tujuan kita
Dalam menapaki setiap kejadian yang harus
kita hadapi
Jangan biarkan dunia menipu kita dengan
gemerlapnya,
Wanita dan lelaki dicipta memang berbeda,
Tapi dengan maksud yang sama, mengabdi
pada satu pencipta
Cinta yang pertama untuk Allah
Dan yang selanjutnya biar terjadi atas izin
Allah. . .

Jika kadang tanpa rencana kita harus
terjatuh, dan merasakan sakitnya cinta.
Tapi jangan lupa, yang Allah mau kita selalu
kembali padaNya.
Ikhlas, sabar, dan tawakkal
Disertai ikhtiyar yang maksimal
Maka tak ada yang tak mungkin dalam
kehendakNya
Dan bahagia kan jadi nyata,
Maka tunggu saja saatnya tiba.

insya allah....

Comments
0 Comments